Remediasi Miskonsepsi Peserta Didik Pada Materi Optik Dengan Teknik CRI Modifikasi Melalui Model Learning Cycle 5E

Penulis

Haeroni Haeroni , Susilawati Susilawati , Satutik Rahayu

DOI:

10.29303/jpft.v5i1.835

Diterbitkan:

2019-05-11

Terbitan:

Vol 5 No 1 (2019): Januari - Juni

Kata Kunci:

Misconception, Certainty of Response Index, Optic, Remediation, 5E Learning Cycle

Articles

Cara Mengutip

Haeroni, H., Susilawati, S., & Rahayu, S. (2019). Remediasi Miskonsepsi Peserta Didik Pada Materi Optik Dengan Teknik CRI Modifikasi Melalui Model Learning Cycle 5E. Jurnal Pendidikan Fisika Dan Teknologi (JPFT), 5(1), 91–99. https://doi.org/10.29303/jpft.v5i1.835

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

This research aimed to find out the level of misconceptions and the effect of 5e learning cycle model. This research was a pre-experimental with pre-test and post-test design. The research population was all of the eleven grade students of Senior High School 1 Mataram consisted of 8 classes. Sampling was done by cluster random sampling technique and obtained students of class XI MIPA 5. Studentsââ¬â¢ misconceptions have been identified by modification of Certainty of Response Index technique and remediated with 5e learning cycle model. The result of data analysis showed that students experience misconceptions with the various level that was high, medium, and low. The misconception of students before remediation was 44% in the concept of reflection and 34% in the concept of refraction, meanwhile, after remediation, the misconceptions on the concept of reflection was 6% and the concept of refraction was 9%. As a result, 5e learning cycle model could decrease the level of misconception. It showed that 5e learning cycle model was effective to decrease the level of misconception. From the paired sample t-test, it was found that tcount= 8,042 and ttable=2,045, because of tcount > ttable there was an effect of 5e learning cycle model on a misconception.

Referensi

Arikunto, S. 2014. Prosedur Penelitian, Suatu Pendidikan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Gunawan, G. (2015). Model Pembelajaran Sains berbasis ICT. Mataram: FKIP Unram

Hakim, A., & Kadarohman, A. (2012). Student Concept Understanding of Natural Products Chemistry in Primary and Secondary Metabolites Using the Data Collecting Technique of Modified CRI. International Online Journal of Educational Sciences, 4(3), 544 ââ¬â 553.

Hasan,S., Bagayoko, D., & Kelley, E. L. (1999). Misconception and the certainty of response index (CRI). Physics Education, 34, 294-299.

Hikmawati. 2015. Pembelajaran Fisika dengan Model Siklus Belajar 5e (Engage, Explore, Explain, Elaborate, Evaluate) Sebagai Upaya Meningkatkan Kecakapan Hidup Siswa. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, (1)1, 24-37.

Irawan, E., Riyadi, R., & Triyanto, T. 2012. Analisis miskonsepsi mahasiswa STKIP PGRI Pacitan pada mata kuliah pengantar dasar matematika pokok bahasan logika ditinjau dari gaya kognitif mahasiswa. Jurnal Penelitian Pendidikan, 4(1), 643-652.

Lestari, P. A. S., Rahayu, S., & Hikmawati. 2015. Profil Miskonsepsi Siswa Kelas X SMKN 4 Mataram pada Materi Pokok Suhu, Kalo, dan Perpindahan Kalor. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, 1(3).

Pebriyanti, D., Sahidu, H., & Sutrio, S. (2015). Efektifitas Model Pembelajaran Perubahan Konseptual Untuk Mengatasi Miskonsepsi Fisika pada Siswa Kelas X SMAN 1 Praya Barat Tahun Pelajaran 2012/2013. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, 1(2), 92-96.

Shofiyah, N. 2016. Remediasi Miskonsepsi Konsep Gerak dan Gaya Melalui Penerapan Model Pembelajaran 7E (Learnig Cycle) pada Mahasiawa Calon Guru IPA Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika, 12(1), 128-135.

Silung, S. N. W., Kusairi S., Zulaikah, S. 2016. Diagnosis Miskonsepsi Siswa di Kota Malang pada Konsep Suhu dan Kalor Menggunakan Three Tier Test. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, (2) 3, 95-105.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kuaitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Suparno, P. 2005. Miskonsepsi dan Perubahan Konsep dalam Pendidikan Fisika. Jakarta: PT Grasindo.

Taufik, M., Hindarto,N., & Khumaedi. 2010. Studentââ¬â¢s Science Misconceptions Concerning The State Changes of Water and Their Remediation Using Three Different Learning Models In Elementary School. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 7, (74-79).

Taufiq, M. 2012. Remediasi miskonsepsi mahasiswa calon guru fisika pada konsep gaya melalui penerapan model siklus belajar (learning cycle) 5e. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 1(2).

Biografi Penulis

Haeroni Haeroni, Pendidikan Fisika, Universitas Mataram

Susilawati Susilawati, Pendidikan Fisika, Universitas Mataram

Satutik Rahayu, Pendidikan Fisika, Universitas Mataram

Lisensi

Penulis yang menerbitkan Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT) setuju dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike License 4.0 (Lisensi CC-BY-SA). Lisensi ini memungkinkan penulis untuk menggunakan semua artikel, kumpulan data, grafik, dan lampiran dalam aplikasi penambangan data, mesin pencari, situs web, blog, dan platform lain dengan memberikan referensi yang sesuai. Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta tanpa batasan dan akan mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan.
  2. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT).
  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka).

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

<< < 1 2 3 

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.