Problem-Solving Proficiency Profile in Problem-Based Learning Model for Eighth-Grade Students on the Subject of Pressure in Matter
DOI:
10.29303/jpft.v9i2.5163Diterbitkan:
2023-12-20Terbitan:
Vol 9 No 2 (2023): July-DecemberKata Kunci:
Problem-Based Learning, Problem-Solving AbilityArticles
Unduhan
Cara Mengutip
Unduhan
Metrik
Abstrak
The Problem Based Learning (PBL) model is considered as one of the effective approaches to develop problem-solving skills in students. Hence, the purpose of this study is to assess the problem-solving abilities of eighth-grade students in SMPN 3 Samarinda using the PBL model. The research design employed in this study is descriptive quantitative. The data collection took place at SMPN 3 Samarinda with a total sample of 26 class VIII students. This research yielded the finding that the ability to solve problems for the indicator of understanding the problem reaches 73.50%, then the indicator of making plans obtains the proportion of 49.15%, then the indicator of carrying out the plan 40.17% and finally the indicator of re-examination is obtained 37.18%. So that the average proportion of all indicators capable of solving problems is 50%, this proportion is included in the sufficient category. In accordance with these findings, it can be interpreted that more science material is needed which is taught using the PBL model so that the profile of the problem-solving skills of the students can be better
Referensi
Asih, N., & Ramdhani, S. (2019). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Kemandirian Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Means End Analysis. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, Vol 8(3), 435–446.
Astika, I. K. U., Suma, I. K., & Suastra, I. W. (2013). Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Terhadap Sikap Ilmiah Dan Ketrampilan Berpikir Kritis. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran IPA Indonesia, Vol 3(1), 1–10.
Bhenge, M. F., Sundaygara, C., & Sholikhan. (2022). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Berdasarkan Langkah-Langkah Polya Pada Materi Pemuaian Siswa Kelas VII SMPNegeri 2 Wagir. RAINSTEK (Jurnal Terapan Sains Dan Teknologi), Vol 4(2), 144–149.
Damayanti, N., & Kartini, K. (2022). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMA pada Materi Barisan dan Deret Geometri. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 107–118. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v11i1.1162
Dian. (2022). Kemendikbudristek Harap Skor PISA Indonesia Segera Membaik. Radio Edukasi.
Elita, G., Habibi, M., Putra, A., & Ulandari, N. (2019). Pengaruh Pembelajaran Problem Based Learning dengan Pendekatan Metakognisi terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis. Jurnal Pendidikan Matematika, Vol 8(3), 447–458.
Jayadi, A., Putri, D. H., & Johan, H. (2020). Identifikasi Pembekalan Keterampilan Abad 21 Pada Aspek Keterampilan Pemecahan Masalah Siswa Sma Kota Bengkulu Dalam Mata Pelajaran Fisika. Jurnal Kumparan Fisika, Vol 3(1), 25–32.
Lase, J. A., & Mendrofa, R. N. (2023). Perbedaan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Project Based Learning dengan Problem Based Learning di SMP Negeri 1 Hiliserangka. 6(3), 252–259.
Lestari, S. A., Supriadi, B., & Harijanto, A. (2022). Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Disertai Phet Simulation Terhadap Keterampilan Proses Sains Dan Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Di SMA Pokok Bahasan Suhu Dan Kalor. Jurnal Pembelajaran Fisika, Vol 11(1), 34–40.
Maulina, F., & Wahyuni, I. (2022). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Pada Materi Pokok Momentum Dan Impuls. Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan, Vol 8(1), 22–28.
Mustofa, M. H., & Rusdiana, D. (2016). Profil Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa pada Pembelajaran Gerak Lurus. Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, Vol 2(2), 15–22.
Purnamasari, L., Hakim, A., Sulaeman, N. F., & Darmadiani. (2021). Eksplorasi Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa SMA pada Materi Fluida Statis. Jurnal Literasi Pendidikan Fisika, Vol 2(1), 9–22.
Rahayu, R., & Ismawati, R. (2019). Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Materi Pencemaran Lingkungan Sebagai Upaya Melatih Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Siswa Smk. Indonesian Journal of Natural Science Education (IJNSE), Vol 2(2), 221–226.
Santoso, B., Putri, D. H., & Medriati, R. (2020). Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Dan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Melalui Model Problem Based Learning Berbantu Alat Peraga Konsep Gerak Lurus. Jurnal Kumparan Fisika, Vol 3(1), 11–18. https://doi.org/10.33369/jkf.3.1.11-18
Sumiantari, N. L. E., Suardana, I. N., & Selamet, K. (2019). Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Ipa Siswa Kelas VIII SMP. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI), Vol 2(1), 12–22. https://doi.org/10.23887/jppsi.v2i1.17219
Syamsudin, A., Subagiyo, L., & Komariyah, L. (2022). Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbantuan E-learning Berbasis MOODLE terhadap Hasil Belajar Siswa. Jurnal Literasi Pendidikan Fisika, Vol 3(2), 95–104. https://doi.org/10.47668/edusaintek.v8i2.344
Biografi Penulis
Winarti Eka Wahyu Ningtyas, University of Mulawarman
Physics Education Study Program
Muhammad Yunus, University of Mulawarman
Physics Education Study Program
Laili Komariyah, University of Mulawarman
Physics Education Study Program
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Winarti Eka Wahyu Ningtyas, Muhammad Yunus, Laili Komariyah
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT) setuju dengan ketentuan sebagai berikut:
- Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike License 4.0 (Lisensi CC-BY-SA). Lisensi ini memungkinkan penulis untuk menggunakan semua artikel, kumpulan data, grafik, dan lampiran dalam aplikasi penambangan data, mesin pencari, situs web, blog, dan platform lain dengan memberikan referensi yang sesuai. Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta tanpa batasan dan akan mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT).
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka).
